glowinup.id – Banyak orang percaya bahwa usus kotor bisa menyebabkan jerawat sulit sembuh. Tapi, benarkah hubungan antara kesehatan usus dan kulit sekuat itu? Para ahli medis menjelaskan bahwa ada kaitan, meskipun tidak secara langsung.
Dokter spesialis kulit menyebutkan bahwa kondisi usus memang bisa memengaruhi kesehatan kulit, termasuk munculnya jerawat. Ketika kamu mengonsumsi makanan tinggi gula, lemak jenuh, dan rendah serat, usus bisa mengalami ketidakseimbangan mikrobiota. Ketidakseimbangan ini bisa memicu peradangan di seluruh tubuh, termasuk di kulit.
Selain itu, sistem pencernaan yang tidak optimal bisa mengganggu proses detoksifikasi alami tubuh. Akibatnya, racun menumpuk dan bisa memengaruhi kondisi kulit. Tubuh akan berusaha mengeluarkan zat sisa itu lewat kulit, yang pada akhirnya bisa memperparah jerawat.
Namun, istilah “usus kotor” sebenarnya tidak dikenal dalam dunia medis. Dokter tidak menggunakan istilah tersebut secara ilmiah. Yang benar, usus bisa mengalami gangguan fungsi akibat pola makan buruk, stres, atau kurang aktivitas fisik.
Untuk membantu menyembuhkan jerawat, kamu bisa menjaga pola makan sehat dengan memperbanyak konsumsi serat, air putih, dan makanan fermentasi seperti yogurt atau kimchi. Jangan lupa rutin berolahraga dan tidur cukup, karena semua itu membantu sistem pencernaan dan peradangan tubuh tetap seimbang.
Jadi, meskipun usus yang “tidak sehat” bisa memperburuk jerawat, bukan berarti kamu harus melakukan detoks ekstrem atau mengonsumsi obat pencahar. Cukup jaga pola hidup sehat secara konsisten, dan konsultasikan ke dokter kulit jika jerawat tak kunjung membaik.
